Langkah-Langkah Membuat Website
Cara Membuat Website dalam 5 Langkah
Anda bisa mulai membuat website dengan lima langkah sederhana berikut:
1. Tentukan Jenis Website
2. Tentukan Platform Website
3. Pilih Hosting dan Nama Domain
4. Install WordPress dan Sesuaikan Tampilan
5. Optimasi Pengaturan Website
Terlihat mudah, bukan? Di bawah ini kami akan menjelaskan poin per poin bagaimana cara membuat website dengan mudah. Simak sampai akhir ya!
1. Tentukan Jenis Website
Sebelum membahas soal teknis membuat website, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah menentukan jenis website seperti apa yang ingin Anda buat.
Dengan menentukan jenis website yang tepat, Anda akan punya bayangan konsep website seperti apa yang akan Anda bangun. Ini penting karena akan berpengaruh pada pemilihan paket web hosting, domain, dan tema yang akan Anda gunakan.
Jadi di langkah pertama ini, tentukan jenis website yang akan Anda buat terlebih dahulu. Ada banyak jenis website yang bisa Anda pilih. Berikut adalah beberapa jenis website yang paling populer:
- Website toko online
- Blog atau website pribadi
- Website portofolio
- Situs berita
- Website forum
2. Tentukan Platform Website
Seperti yang sudah disebutkan di awal, Anda bisa membuat website tanpa perlu pengetahuan coding sama sekali. Anda tidak perlu menggunakan code HTML, CSS bahkan PHP. Selain rumit, membuat website dengan cara tersebut akan memerlukan waktu yang cukup lama.
Lalu bagaimana membuat website tanpa coding sama sekali?
Solusinya adalah menggunakan WordPress!
Dengan WordPress, Anda dapat membuat website dengan mudah tanpa harus menguasai pemrograman. Anda hanya perlu sekali klik instalasi, memasukkan nama, deskripsi website, dan memilih template, website Anda sudah dapat digunakan dan diakses melalui internet.
Kabar baiknya, Anda bisa membuat website gratis menggunakan WordPress. Meskipun gratis bukan berarti website yang dihasilkan WordPress tidak baik. Bahkan sebaliknya, Anda bisa membuat website gratis dengan kualitas terbaik menggunakan WordPress.
Sudah banyak perusahaan besar yang mempercayakan websitenya kepada WordPress. Beberapa di antaranya adalah SONY Music, Microsoft News Center, The Walt Disney Company, dan The New York Times Comapny
3. Tentukan Hosting dan Nama Domain
Di poin di atas kami sudah menjelaskan Anda bisa membuat website gratis menggunakan WordPress. Walaupun begitu Anda tetap perlu mengeluarkan sedikit biaya. Biaya tersebut bukan untuk membuat website, melainkan untuk menyimpan data website di hosting dan untuk membeli nama domain.
3.1. Pilih Hosting
Setelah menentukan WordPress sebagai platform pembuatan website, kini saatnya Anda memilih layanan hosting untuk website Anda.
Hosting berfungsi untuk menyimpan semua file website sehingga dapat diakses secara online. Semua file seperti tema, plugin, teks, media, kode HTML, hingga draft konten tersimpan di hosting.
Intinya semua perubahan yang Anda buat di WordPress akan disimpan di hosting ini. Jadi Anda perlu memilih layanan hosting dengan hati-hati karena semua data website Anda akan tersimpan di hosting.
Hosting sendiri memiliki beberapa jenis, yaitu shared hosting, cloud hosting, dan VPS. Setiap jenis hosting punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Berikut adalah tiga jenis hosting yang paling banyak digunakan:
Shared hosting merupakan layanan hosting yang cukup populer di antara tiga jenis hosting. Jenis ini sangat populer karena harganya yang relatif terjangkau dan mudah digunakan.
Tidak hanya murah dan mudah, shared hosting juga biasanya didukung oleh layanan support. Jadi ketika ada terjadi masalah, Anda bisa menghubungi customer support. Oleh karenanya, shared hosting cocok digunakan oleh pemula yang baru mulai membuat website.
VPS Hosting
VPS hosting memiliki kapasitas daya tampung trafik lebih tinggi dibanding shared hosting. Namun, VPS hanya disarankan untuk para developer yang sudah punya keahlian teknis. Jika menggunakan VPS, Anda harus melakukan konfigurasi server secara mandiri.
Layanan support yang disediakan terbatas karena penyedia VPS hosting biasanya tidak punya akses ke server. Sebab server dikelola secara mandiri oleh pengguna VPS hosting.
Cloud Hosting
Cloud hosting bisa dibilang adalah perpaduan kemudahan pengelolaan dari shared hosting dan kapasitas besar dari VPS hosting. Jika Anda tidak punya keahlian teknis mengelola VPS, tapi ingin punya kapasitas besar, cloud hosting adalah solusi yang tepat.
Layanan Hosting Mana yang Tepat untuk Anda?
Dibandingkan dari segi biaya, shared hosting adalah yang termurah di antara ketiganya dan VPS adalah yang termahal. Dari segi kemudahan pengoperasian VPS adalah yang tersulit, sedangkan shared hosting dan cloud hosting sama mudahnya karena keduanya bersifat fully managed.
Jika dibandingkan dari segi kapasitas trafik yang bisa ditampung, VPS dan cloud hosting bisa menampung lebih banyak trafik dibandingkan shared hosting.
Ketiga jenis hosting tersebut sama baiknya jika Anda sudah paham apa yang Anda butuhkan. Anda perlu menyesuaikan pilihan hosting dengan kebutuhan dan anggaran Anda agar bisa menghasilkan website yang optimal.
Sudah menentukan jenis hosting mana yang akan Anda gunakan?
Jika sudah, Anda hanya perlu menuju website penyedia hosting pilihan Anda dan beli paket hosting pilihan Anda.
Jika Anda ingin menggunakan shared hosting dengan bandwidth unlimited dan gratis domain, Anda bisa menggunakan layanan Niagahoster.
Jika Anda ingin menggunakan shared hosting dengan bandwidth unlimited dan gratis domain, Anda bisa menggunakan layanan Niagahoster.
Komentar
Posting Komentar